Direktur Pusat Studi Peace Promotion, Institut Pesantren Mathali’ul
Falah (IPMAFA),
Kamilia Hamidah menghadiri kegiatan Religious Leaders as Practitioners
of Interreligious Dialogue, Evaluation and Sustainability
Training-Workshop, yang fokus pada dialog lintas agama dan lintas kultural
oleh King Abdullah Bin Abdul Aziz KAICIID Dialogue Centre. Acara berlangsung
sejak tanggal 24 sampai 30 November 2016 bertempat di kantor pusat KAICIID di
Wina Austria.
Kegiatan
ini merupakan bagian dari rentetan program fellowship yang fokus pada dialog
lintas agama dan juga lintas kultur dimana komponen pertama dan kedua dari
fellowship dimulai pada 16 Mei – 3 Juni 2016. Dalam pelaksanaannya, KAICIID
berkerjasama dengan Mindanao Peacebuilding Institute yang bertempat di Davao
Mindanao Filipina.
KAICIID
yang merupakan organisasi intergovermental yang mandatnya fokus pada kegiatan
dialog lintas iman dan lintas budaya. Misinya untuk membangun perdamaian dunia,
sehingga peserta yang ikut dalam program banyak melibatkan para praktisi di
bidang perdamaian dan para tokoh-tokoh agama dengan latar belakang agama
yang berbeda.
Acara
yang berlangsung selama satu minggu penuh ini bertujuan sebagai monitoring dan evaluasi
dari inisiatif program yang dilaksanakan oleh semua fellows, hambatan-hambatan
yang ditemui selama masa implementasi dan juga pelajaran berharga yang
didapatkan selama proses implementasi. Proyeksinya kegiatanya tersebut dapat menghasilkan
rekomendasi, perbaikan dan juga masukan-masukan positif yang bisa dilakukan
pada program berikutnya.
Selain
itu, program ini juga menjadi forum dalam memfasilitasi semua peserta untuk
bisa bertemu muka, mempererat interkoneksi sehingga semakin memperluas
interkoneksi lintas agama dan lintas geografis.
Diantara
rentetan acara tersebut, para fellows diajak mengunjungi tempat-tempat ibadah
dari semua agama yang berlokasi di Wina, diantaranya ke masjid terbesar di
Wina, gereja dan juga sinagog.
Pada
kesempatan penutupan acara, direktur general KAICIID menyampaikan bahwa program
fellowship yang dimulai sejak tahun 2015, 2016, 2017 ini telah diikuti peserta
sebanyak 89 dari 27 negara dari benua Asia, Afrika, Eropa dan Amerika dengan
berbagai latar belakang agama.
Rentetan
acara tersebut kemudian ditutup dengan prosesi Graduation Ceremony yang
dilanjutkan dengan undangan kenegaraan kepada semua fellows dari kementrian luar
negeri Austria untuk menghadiri konser opera Sarajevo. Hal ini merupakan respon
positif sekaligus pengakuan dari pemerintah Austria atas kontribusi yang
dilakukan KAICIID.
Wina, Austria 24-30 November 2016
